Trailer Terbaru Destiny 2, The Final Shape, masih diselimuti misteri. Namun, trailer terbaru Destiny 2 berjudul “Journey into the Traveler” menawarkan gambaran sekilas tentang apa yang menanti Guardian saat dirilis pada Juni 2024 nanti. Dengan narasi oleh Cayde-6 yang disukai banyak pemain, trailer ini mengajak penonton untuk menjelajahi Pale Heart, tujuan baru yang terletak di dalam Traveler itu sendiri.
Lokasi ini berfungsi sebagai cerminan perjalanan pemain sepanjang franchise Destiny, menampilkan lingkungan aneh yang terbentuk dari gabungan lokasi yang familiar.
Selain itu, trailer ini juga memberikan petunjuk tentang kekuatan yang mendukung faksi musuh baru, Dread.
Sinopsis Trailer
Pale Heart awalnya tampak indah, penuh dengan Cahaya dan kehidupan tanaman yang subur. Tanaman hijau subur merambat di medan berbukit dan reruntuhan masa lalu Destiny.
Namun, setelah dilihat dari dekat ternyata ada kegelapan yang merayap dan korupsi The Witness mulai terjadi. Tanaman anggur berduri menjalar melintasi lanskap dan struktur piramida yang megah merusak pemandangan yang tenang.
Trailer tersebut mengkonfirmasi bahwa pasukan The Witness, termasuk Dread dan musuh familiar seperti Hive, akan hadir di dalam Traveler.
Pemain dapat bertarung melawan prajurit Hive, berbagai petarung Dread, dan bahkan sekutu seperti Mithrax, Empress Caiatl, dan Savathûn yang telah dihidupkan kembali.
Baca juga: Left 4 Dead 2 Full Repack (DODI)
Kembalinya Cayde-6
Salah satu kejutan terbesar dalam trailer Destiny 2 kali ini adalah kembalinya Cayde-6. Exo Gunslinger kesayangan yang secara tragis tewas di tangan Uldren Sov, tampaknya telah dihidupkan kembali oleh Vanguard.
Perubahan ini menambah lapisan kompleksitas emosional pada narasi, karena pemain bergulat dengan konsekuensi kembalinya Cayde.
Trailer ini berpuncak pada pesan yang mengkhawatirkan dari The Witness sendiri, yang menyatakan kedatangan “The Final Shape.” Pernyataan yang tidak menyenangkan ini mengatur panggung untuk pertarungan epik yang akan menentukan nasib alam semesta.
Lebih Jauh tentang Destiny 2
Selain itu, item class eksotis pertama dengan perk ganda dari eksotis lainnya akan tersedia. Dalam ekspansi ini juga akan ada musuh baru yang ditambahkan ke dalam Destiny 2. Musuh ini disebut Subjugator dan terinspirasi oleh bos bernama Rhulk dari raid Vow of the Disciple.
Subjugator memiliki dua variasi yang berbeda. Pertama, ada Stasis subjugators yang akan membuatmu bergerak lebih lambat, membekukan, dan menyebabkan kerusakan saat kamu berusaha melawan mereka.
Baca juga: Anti Lag! Begini Cara Setting GFX Tool PUBG dan Contohnya
Kedua, ada Strand subjugators yang menggunakan ranjau, suspensi, dan proyektil dari subclass Darkness mereka untuk menyebabkan kerusakan yang besar.
Selain itu, ekspansi ini juga akan menambahkan supers dan aspek baru ke permainan. Hal ini akan memberikan pemain lebih banyak pilihan dalam pertempuran.
Destiny 2: The Final Shape akan dirilis pada tanggal 4 Juni 2024, di PlayStation, Xbox, dan PC. Sedangkan serangan Final Shape dijadwalkan untuk diluncurkan pada 7 Juni 2024, hanya tiga hari setelah perilisan ekspansi.
Dengan lingkungan yang menawan, alur cerita yang menarik, dan janji akan kesimpulan epik, The Final Shape berjanji menjadi momen penting dalam saga Destiny.
Baca juga: Beda Assault Riffle vs Submachine Gun di PUBG
Penutup
Itulah penjelasan trailer terbaru dari Destiny 2: The final Shape. Semakin tak sabar untuk memainkannya kan? Pastikan untuk melakukan pre-order dan melakukan pembelian anual pass yaa. Untuk pengalaman yang lebih seru, kamu juga memerlukan peralatan gaming HP yang tersedia di Jete Indonesia.